"Soto Jamur Lezat, Tinggi Kandungan Serat & Protein Nabati"
Kesibukan manusia dengan pekerjaan masing-masing membuat mereka mencari semual hal yang serba Instan. Mulai dari jadi artist, mendapatkan Materi dan lain sebagainya. Termasuk juga instan dalam memilih makanan. Dulu saya berpikir segala sesuatu yang Instan itu tidak baik, salah satu nya makanan Instan (red: cepat saji). Tapi seiring perkembangan zaman, makanan-makanan Instan mulai memperhatikan kesehatan dan gizi konsumen. Salah satu makanan Instan yang banyak mengandung hal baik untuk Tubuh adalah SOTOJI (SOTO Jamur Instan).
Untuk tulisan kali ini, saya tertarik untuk membahas makanan instan yang menurut saya menarik dan unik, kenapa?
3 Alasan Yang Membuat Saya Tertarik Dengan SOTOJI
- Karena baru pertama kali saya lihat SOTO Cepat saji seperti product mie instan yang beredar dipasaran.
- Mengkombinasikan Jamur sebagai tambahan didalam kemasan, dan saya baru pertama kali mencoba Jamur dari makanan ini.
- Produksi asli Orang Indonesia yang berpikir maju dan inovatif, membuat soto dalam kemasan. Sehingga para pecinta soto tidak perlu jauh-jauh membeli SOTO ke warung-warung.
Bagi teman-teman yang belum tau mengenai SOTOJI, sedikit akan saya review SOTO Jamur Instan ini.
SOTOJI diproduksi oleh PT. Tri Rastra Sukses Sejahtera di Bogor. Mulai dari warna,design hingga komposisi bahannya semua nya menarik. Dan Seperti yang sudah disebutkan diatas, bahwa ada jamur sebagai komposisi tambahan yang membuat soto ini jauh lebih sehat dari makanan-makanan instan lainnya. Komposisi dari SOTOJI itu sendiri adalah Bumbu dan minyak Soto, Sohun, dan Jamur Tiram. Serta Kandungan Gizi lebih, yang ada pada SOTOJI. Kandungan gizi SOTOJI adalah sebagai berikut.
Takaran saji 1 bungkus (70g)
Jumlah sajian per kemasan (1)
Lemak (9%)
Karbohidrat (60%)
Protein (3%)
Energi Total (296 kilo kalori)
Jamur Tiram yang menjadi bagian dari SOTOJI memiliki kandungan protein yang tinggi, kaya akan mineral dan vitamin serta memiliki kandungan nutrisi seperti fosfor, kalsium, hingga zat besi. Jadi walaupun Instan, SOTOJI (SOTO Jamur Instan) tetap mengutamakan kesehatan dan gizi bagi tubuh.
3 Langkah Dalam Penyajian.
3 Langkah Dalam Penyajian.
- Rebus sohun dan jamur tiram goreng ke dalam 400 cc (2 gelas) air mendidih selama 2 menit sambil diaduk-aduk.
- Siapkan bumbu, minyak soto, dan cabai bubuk ke dalam mangkuk.
- Jika Sohun dan Jamur sudah matang, campurkan sohun dan jamur kedalam mangkuk yang sebelumnya berisi bumbu. Aduk Hingga rata dan tambah kombinasi lain sesuai selera.
3 Kisah Bersama 3 Bungkus SOTOJI
Pada suatu hari mas @hoeda memberi informasi bahwa ada lomba tulisan blog yang diadakan SOTOJI. Lombanya berupa review product SOTOJI tersebut. Dan yang membuat saya tertarik mengikutinya, product ini bisa dipesan secara cuma-Cuma untuk keperluan review.
Kapan saya pesan dan kapan product ini samapai, saya sudah lupa. Sejak mulai saya pesan kira-kira sekitar 5 atau 6 hari product sampai, mungkin karena saya tinggal di Pekanbaru (Riau). Setelah SOTOJI sampai dirumah, paket itu saya diamin beberapa hari karena sibuk membuat laporan magang. Tapi ada kisah menarik bersama tiga bungkus Soto Instan ini, kisahnya sebagai berikut :
- Bungkus Pertama. Beberapa hari Soto Instan ini saya diamkan dalam kamar karena kesibukan kuliah, hingga pada saat saya sedang tidak punya uang, Soto Instan yang pertama akhirnya saya masak. Kisah menariknya adalah pada suatu siang ada seorang teman yang mengajak saya makan di Rumah Makan. Berhubung tidak enak menolak ajakan teman, saya terima ajakan tersebut dan sebelumnya saya sudah bilang kalau saya sedang tidak punya uang dan ingin ngutang dulu. Sewaktu makan di rumah makan saya pesan nasi + lauk rendang. Setelah di hidangkan ternyata saya perhatikan rendang yang ada di tumpukan nasi saya ada 2 potong. Agar tidak mubazir otak saya langsung berpikir cerdas untuk menyisakan rendang yang satu nya untuk dibawa pulang, tapi tidak mungkin saya lakukan itu secara terang-terangan didepan teman saya tersebut. Saya cari waktu yang tepat dan sangat cepat untuk memasukkan rendang tersebut kedalam tissue. Dan Akhirnya rendang berhasil dibawa pulang untuk bekal makan malam. Next… Setelah sampai di rumah baru ingat ada Soto Instan (SOTOJI) dan terpikir akan dijadikan sebagai pengganti sayur. Malamnya… Menghidangkan Soto Jamur Instan + Nasi + Rendang yang sekarat. Dan Alhamdulillah makan malam terselamatkan.
- Bungkus Kedua. Entah kebetulan atau gimana, SOTOJI datang disaat yang tepat. Tiga bungkus yang ada terasa sangat bermanfaat. Saat saya mendapatkan paket ini, pada saat itu sedang musim Hujan. Bisa dibayangkan musim hujan sangat pas menyantap makanan yang panas-panas seperti bakso, miso, mie ayam, dan lain-lain. Termasuk membuat SOTOJI (Soto Jamur Instan). Dan pada saat Hujan, tidak berpikir panjang saya langsung membuat SOTOJI ini, saya membuatnya secara Spesial versi “anak kost”. Video nya bisa dilihat dibawah ini.
- Bungkus Ketiga. Bungkus yang terakhir, karena Paket yang datang cuman diberi tiga bungkus. Niatnya untuk kenang-kenangan, tapi ada yang lebih membutuhkan yaitu seorang bapak dari salah satu teman kost yang belum bekerja dan tiap hari makan mie instan. Lalu… bungkus terakhir ini saya berikan kepada oom tersebut. Sotoji terkahir Hilang tapi Pahala datang, never mind ! :D
Kondisi Rendang Yang Memprihatinkan :( terbungkus tissue |
Sekian dari saya, semoga product anak bangsa ini dapat diterima oleh masyarakat Indonesia. Dan berharap lebih banyak lagi anak bangsa yang menciptakan product-product sendiri dibandingkan menggunakan product negara lain.
by : Jefriadi Azwars
0 komentar:
Post a Comment